http://arindya.me/salafus-shalih/ |
Membaca kisah
salafussholih adalah memetik hikmah, menuai pelajaran tentang banyak
hal,dan meningkatkan keimanan. Belajar banyak hal dengan mudah dan
menyenangkan itu salah satunya dengan membaca kisah kisah
salafusshalih.
Belajar tentang
qanaah, kesabaran dalam kefakiran (tetap mempertahankan keimanan)
,keberkahan dalam rezeki bisa dari kisah Abu Hurairah RA. Salah
satu manusia sangat cerdas yang pernah Allah ciptakan. Beliau memang
akrab dengan kemiskinan namun beliau pula salah satu sahabat yang
paling banyak merawikan hadist meski kebersamaan beliau dengan
Rasulullah SAW hanya 4 tahun . Ingatannya tentang haidst begitu kuat
. Hal ini dikarenakan beliau pernah berdoa kepada Allah mengenai ilmu
yang tak akan dilupakan lalu di-amin-kan oleh Rasulullah SAW.
http://www.nu.or.id |
Lelaki yang
mempunyai kucing yang sangat dicintainya ini pernah kejang-kejang
saking laparnya hingga disangka ia mempunyai penyakit ayan. Kisah
episode hidupnya yang berkaitan dengan kelaparan ini banyak sekali
,salah satunya yang terkenal adalah kisah semangkuk susu.
Suatu hari Abu
Hurairah RA merasa sangat lapar hingga beliau mengganjal perutnya
dengan batu lalu duduk di pinggir jalan. Sahabat Abu Bakar RA
melintas di jalan tersebut. Abu Hurairah RA memberhentikannya untuk
menanyakan suatu ayat. Abu Hurairah RA mengharap agar selain menjawab
pertanyaannya, Abu Bakar RA juga mengajaknya ke rumah untuk
menjamunya. Namun Abu Bakar RA hanya menjawab saja tanpa mengajaknya
ke rumah. Beliu terduduk kembali di pinggir jalan menanti seorang
sahabat yang mungkin akan melintas di jalan tersebut. Tak lama
berselang, sahabat Umar bin Khatab RA melintas. Betapa senangnya Abu
Hurairah RA karena beliau punya kesempatan untuk bertanya. Beliau
bertanya tentang suatu ayat. Namun ,seperti sahabat Abu Bakar RA
,Umar RA hanya menjawab saja tanpa mengajaknya ke rumahnya. Beliau
kembali duduk di pinggir jalan sambil menahan kelaparan yang luar
biasa. Beberapa saat kemudian,Rasulullah SAW melintas dan mengetahu
bahwa Abu Hurairah RA tampak begitu lapar. Rasulullah SAW kemudian
mengajaknya ke rumahnya. Betapa senangnya hati lelaki yang bernama
Abdurahman ini.
http://www.ebookanak.com/ |
Sesampai di kediaman
Rasulullah SAW , Rasulullah SAW menadapati semangkuk susu. Ternyata
seseorang mengirim hadiah semangkuk susu tersebut sebagai hadiah
kepada Rasulullah SAW. Abu Hurairah RA yang kelaparannya kian
menjadi malah diminta Rasulullah SAW untuk memanggil kaum suffah agar
menikmati susu tersebut. Terbersit rasa kecewa di hati Abu Hurairah
SAW namun beliau sangat patuh dengan perintah Rasulullah SAW maka
dilaksanakan pula apa yang diperintahkan Rasulullah SAW. Puluhan kaum
suffah yang diundang Rasulullah SAW pun berdatangan. Rasulullah SAW
memerintahkan Abu Hurairah RA agar mengedarkan semangkuk susu
tersebut ke kaum suffah agar mereka meminumnya hingga kenyang. Abu
Hurairah RA sedikit bingung,semangkuk susu buat puluhan orang? Tapi
kebingungannya terkalahkan dengan perintah Rasulullah SAW maka beliau
laksanakan perintah tersebut. Orang pertama dari kaum suffah meminum
susu tersebut hingga kenyang, lalu orang kedua, ketiga,dan seterusnya
hingga semua kaum suffah merasa kenyang dengan meminum susu tersebut.
Mereka pun berpamitan pulang hingga hanya ada Rasulullah SAW dan Abu
Hurairah RA. Rasulullah SAW memerintahkan agar meminum sisa susu di
mangkuk namun Abu Hurairah RA menolak. Beliau ingin Rasulullah SAW
lebih dahulu yang meminumnya namun Rasulullah SAW memerintahkan Abu
Hurairah RA agar lebih dulu minum. Abu Hurairah RA meminumnya seteguk
lalu meletakkan di meja dan mempersilahkan Rasulullah SAW untuk
bergantian meminumnya. Namun lagi lagi Rasulullah SAW menolak dan
meminta Abu Hurairah RA agar terus meminumnya hingga merasa kenyang.
Setelah Abu Hurairah RA merasa kenyang, Rasulullah SAW meminum sisa
susu tersebut.
http://jart-gallery.blogspot.co.id |
Masya Allah, kisah
yang tidak masuk akal ya,mana mungkin semangkuk susu bisa cukup untuk
banyak orang seperti pada kisah di atas,ya? Itulah yang disebut
keberkahan. Keberkahan versi di zaman Rasulullah SAW sangat ektrem ya
‘penampakannya’, begitu kasat mata ketidaklogisannya. Tapi logika
manusia hanyalah remahan bila dibanding dengan kuasaaan dan ilmu
Allah SWT. Kalau keberkahan yang kita alamai saat ini ya mungkin
seperti ini, gaji tidak seberapa tapi cukup saja buat memenuhi
kebutuhan hidup padahal secara matematis tidak mungkin cukup.
Semoga kita bisa
mengambil banyak hikamah dari sepenggal episode kehidupan sahabat Abu
Hurairah RA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar