Bismillah...
Aku semakin butuh kamera itu, DSLR. Bukan untuk apa-apa tapi untuk menunjang pekerjaanku saja. Terhitung murah tapi ketika uang sudah terkumpul ada saja kebutuhan lain yang mendesak. Kalau aku mau tetap 'egois' aku akan tetap melangkah membeli kamera itu. Tapi, membangun rumah tangga diperlukan sikap saling tolong menolong ,kasih sayang, dst (seperti yang sering ada di pelajaran PPkn,deh pokoknya). Uang penghasilanku aku gunakan untuk keperluan rumah tanggaku juga. Bulan lalu, aku sudah senang bukan kepalang. Ada 2 naskah yang dibayarkan berbarengan,tapi ada kebutuhan rumah tangga yang mendesak jadi aku batalkan membeli kamera itu. Aku hanya berbaik sangka saja sama Allah, ya memang belum saatnya. Jika Allah menghendaki aku punya, insya allah nanti akan punya juga. Walaupun bukan berarti aku diam tanpa usaha. Sekarang, aku berusaha mengumpulkan paling tidak 100 dirham untuk sebuah DSLR baru. Kenapa dirham?hanya itu yang mampu kubeli. Dirham kubeli dari menyisihkan profit hasil orderan kue dan makanan. Kalau ada naskah dibayar secara bersamaan, mungkin aku bisa membeli dinar. (aamiin)
Apapun, aku gak boleh buruk sangka sama Allah. Semua ada hikmah yang bisa dipetik. Semua akan berbuah manis. happy ending. Aku yakin itu. Jadi never stop trying and praying. Pagi ini aku hendak membeli 4 dirham karena ada orderan kue dan akikah dobel di hari Minggu. Alhamdulillah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar