Bismillahirrahnirrahiim...
Apa yang terlintas
di benak kita ketika menyebut Jonggol? Sebuah tempat yang sepertinya
jauh dari peradaban moderen mungkin ya hehe. Banyak sekali candaan
yang berbau Jonggol. Terlepas dari itu semua,pasti banyak yang belum
tahu dan terheran heran ketika mendapati bahwa Jonggol punya tempat
yang sangat keren untuk dikunjungi. Saya exited sekali soalnya
jaraknya tidak begitu jauh dari Depok, eh tempatnya sangat bagus.
Keinginan untuk meng-explore Jonggol ini bermula dari membaca sebuah
artikel mengenai tempat wisata di Jonggol. Wuih camping groundnya ada
beberapa ternyata,ada curug juga maka rencana disusun dan satu satu
akan dikunjungi insya allah.
curug cipamingkis |
sungai yang menambah keindahan |
Curug Cipamingkis
Nha tempat pertama
yang dikunjungi adalah Curug Cipamingkis. Kalau teman semua ingin
mengadakan kemping keluarga, curug ini bisa jadi pilihan yang sangat
asyik meski belum terlalu ramai. Awalnya kami susah sekali melafalkan
nama curug ini hehe. Kebanyakan kosakata sunda memang sudah
dilafalkan oleh lidah orang Jawa sepertinya hehe. Menurut yang saya
baca curug ini merupakan pertemuan 2 sungai yaitu sungai cisarua dan
sungai. Konon curug ini curug mistis dan juga cerita mitos yang
melekat pada curug . Sepertinya ini tidak penting dibahas jadi kita
lewatkan saja.
Akses
Akses ke curug yang
terletak di desa Wargajaya ,Sukamakmur, Jonggol kabupaten Bogor ini
sebenarnya cukup mudah. Kalau melewati tol Jagorawi ke arah Bogor
maka keluar di pintu tol Citeureup atau Sentul. Kalau lewat jalan
biasa saya lewat Cibubur,Jonggo, Cariu lalu ikuti pentujuk. Aksesnya
relatif mudah karena jalannya memang lurus saja. Jaraknya juga tidak
terlalu jauh dari Jakarta,apalagi dari Depok hehe, 50-60 km hanya
saja kalau lewat bawah/ bukan tol pastinya kena macet di cibubur. Lebih mudahnya cari di peta google,
curug
Cipamingkis,sudah ada,kok.
Curug Cipamingkis bisa juga diakses dengan motor dan mobil tapi untuk angkutan umum saya belum
tahu,jenis alat transportasi apa yang ke arah curug ini soalnya saya
tidak melihat angkotan kota. Jadi
mengenai akses ke sana relatif mudah apalagi ada google map hehe.
Jangan sungkan juga untuk bertanya, warga akan mudah sekali
memberikan informasi. Perhatikan
juga papan petunjuk arah karena ada beberapa petunjuk arah berupa
plang.
Jalur
ke Curug Cipamingkis ini sudah beraspal,relartif
halus meski ada sedikit bagian jalan yang rusak . Meski jalanan
relatif halus namun
narik turun dengan tikungan-tikungan
yang sangat tajam. Jaga kecepatan ,jangan lengah
terlebih yang belum kenal medan di sana karena tikungannya memang
mengerikan. Kalau malam hari terlihat seram karena gelap sekali
kecuali yang diarea perkampungan penduduk,ya. Jadi tidak semua kanan
kiri jalan merupakan pemukiman penduduk,ya.
Ada
pemukiman penduduk dengan jarak rumah yang tidak dempet dempetan
,seperti di Jakarta,
ada
area
pertanian (sawah dengan kali ),dan hutan pinus. Ketika melintas pagi
hari ,
jalur puncak II ini indah sekali.
Bayangkan, ada gunung,dibawah gunung ada sawah dengan sistem pertanian terasering/sengkedan,bawahnya lagi sungai dengan batu batu besar, air jernih, persis seperti gambar yang kita gambar ketika diminta guru menggambar pemandangan hehe. Ya Allah sungguh indah ciptaanmu. Kalau suka memotret alam, ini tempat yang bagus,hanya saja harus hati hati karena jalanan sempit untuk 2 arah. Jangan sampai menganggu pengguna jalan lain.
Bayangkan, ada gunung,dibawah gunung ada sawah dengan sistem pertanian terasering/sengkedan,bawahnya lagi sungai dengan batu batu besar, air jernih, persis seperti gambar yang kita gambar ketika diminta guru menggambar pemandangan hehe. Ya Allah sungguh indah ciptaanmu. Kalau suka memotret alam, ini tempat yang bagus,hanya saja harus hati hati karena jalanan sempit untuk 2 arah. Jangan sampai menganggu pengguna jalan lain.
Camping Ground
Sesampai di lokasi
curug maka yang pertama akan kita lihat adalah camping ground di
hutan pinus yang tidak begitu lebat. Curug yang berketinggian hanya
20 meter ini mempunyai 2 area camping ground yang cukup luas dan
enaknya kita bisa parkir di dekat camping ground tersebut. Antara
area kemping satu dengan lainnya dipisahkan oleh sebuah sungai kecil
yang dapat disebrangi dengan jembatan yang bertuliskan jembatan
cinta. Entah kenapa dinamakan jembatan cinta ,mungkin ada hubungannya
dengan mitos curug cipamingkis yang bilamana kita mandi di curug akan
mendapat jodoh atau bagaimana (agak lupa ) . Saya tidak begitu
tertarik dengan mitos- mitos seperti itu maka tidak antusias membaca
sejarah curug ini dari sisi mistis dan mitos. Atau mungkin penamaan
jembatan cinta ini menduplikasi jembatan cinta di Pulau Tidung,
Kepualauan Seribu hehe/ .
Lokasi curug pun
tidak begitu jauh,hanya kurang lebih 500 m dan jalan tidak begitu
menanjak meski harus hati-hati karena rawan longsor terutama ketika
cuaca buruk maka banyak dipasang plang peringatan . Suara aliran air
terdengar sangat jelas karena memang lokasi curug dan jalan utama
tidak begitu jauh. Kalau malam,suara air tersebut menyuguhkan
keindahan tersendiri. Cuaca memang dingin namun tidak sedingin di
puncak. Jika kemping di sana ,artinya menginap maka dikenakan biaya
35.000/ orang ,anak kecil biasanya tidak dihitung. Untuk parkir mobil
menginap hanya 5000. Kalau tidak menginap,saya lupa menanyakan berapa
biaya masuknya namun dari referensi yang saya baca memang terhitung
sangat murah. Untuk tenda , di sana sebenarnya ada yang menyewakan
namun kalau datang malam sebaiknya membawa tenda sendiri nanti ada
mamang penjaga di sana yang akan membantu mendirikan tenda, cukup
memberi uang berapa saja yang pantas.,Mamangnya tidak menentukan
harga. Bila tidak mempunyai tenda sendiri, sewa saja di toko outdoor.
Banyak,kok toko outdoor yang menyewakan tenda. Menginap di sana
harus menggunakan tenda tetapi di warung pinggir camping ground juga
menyediakan tempat untuk istirahat. Jika tidak ingin memasak sendiri,
teman semua bisa mengunjungi warung tersebut. Namun kurang asyik
kemping tanpa masak-masak hehe. Untuk peralatan apa saja yang harus
dibawa bisa dilihat di tulisan lain di blog ini,ya.
banyak sumber air |
Sebuah taman dan kolam sedang
dibangun di lokasi ini.Taman yang terdapat patung kuda putih ini
dinamakan Taman Baratayuda . Tidak jauh dari taman tersebut,terdapat rumah pohon.
Sayangnya kami tidak berani menaikinya karena seperti tergerus air /
longsor. Kami ngeri kalau pas di atas tiba tiba longsor, naudzubillah
min dzalik. Ada satu lokasi bagus sekali untuk memotret ,tepatnya di
dekat jalan menanjak menuju curug. Di pinggir sungai yang airnya
deras terdapat seperti sebuah perahu. Kalian bisa berpose ala Jack
and Rose di film titanic dengan pasangan (sah) kalian hehe. Namun
kalau dari posisi depan tricky juga karena yang mengambil gambar
harus disebrang sungai.
Curug
Jika ingin tidak
terlalu ramai,kunjungi curug di pagi hari. Buat motret bisa dapat
foto yang bagus karena tidak ada orang mandi. Jika kalian kemping
maka usai sarapan pagi,bergegaslah ke curug dan nikmati keindahan di
curug yang meski tingginya hanya 20 m namun cukup deras dimusin
penghujan. Oh ya, tolong diindahkan peringatan di plang – plang
yang terpasang,ya demi keselamatan kita. Pastikan tidak membuang
sampah sembarangan dan jangan melakukan tidakan merusak keindahan
,seperti membuat tanda di batu batu besar atau pohon.
Apalagi ya yangharus
diinformasikan? Emm...saya kira cukup,ya. dinikmati saja foto-fotonya.
camping itu biar dapat feel-nya harus masak hehe |
Silahkan bertanya di kotak
komentar bila ada yang ingin ditanyakan.
Bagus mana dgn ciherang?
BalasHapusUtuh kamping nya.
Apakah ada penyewaan tenda? Minta CP nya dunk..
BalasHapusBerapa untuk tiket masuk dan sewa tenda untuk camping
BalasHapusWynn Slots for Android and iOS - Wooricasinos
BalasHapusA free https://jancasino.com/review/merit-casino/ app for slot febcasino machines from WRI Holdings Limited that lets you play the popular games, such as free video slots, table games wooricasinos.info and live casino ventureberg.com/